Signifikan Botanical Ekstrak: Klasifikasi mereka, Komponen dan Kedokteran Gunakan

Signifikan Botanical Ekstrak: Klasifikasi mereka, Komponen dan Kedokteran Gunakan

Terapi farmakologi menggunakan tanaman telah digunakan sejak jaman dulu. Tanaman disediakan man berbagai manfaat obat yang tidak banyak tahu tentang. Tanaman mengandung komponen kimia yang bisa disiapkan sebagai ekstrak untuk berbagai keperluan. Berikut adalah beberapa komponen penting tanaman '.

Lipid

Ada dua jenis lipid, baik (High Density Lipoprotein) dan jahat (Low Density Lipoprotein). Lipid tanaman, yang disimpan dalam benih, adalah lemak baik. Mereka juga disebut trigliserida, atau ester rantai panjang asam lemak seperti asam palmitat, asam stearat, dan asam oleat. Asam lemak yang digunakan untuk perawatan kulit.

Fenol

Fenol berguna sebagai antiseptik, dan sebagai prekursor untuk obat terapi karena kelompok hidroksil mereka yang melekat pada cincin aromatik atau sebuah atom karbon. Mereka digunakan dalam pengobatan kuku tumbuh ke dalam juga.

Tanin

Tanin merupakan senyawa polifenol, yang secara kimiawi kompleks, terdiri dari carboxyls atau hidroksil. Zat yang larut dalam air ini ditemukan di hampir semua bagian dari spesies macam tanaman, seperti kacang-kacangan, kacang-kacangan, dan biji-bijian, yang semuanya mengandung komponen yang baik untuk saluran pencernaan. Tanin sangat penting untuk produksi kulit, digunakan sebagai perekat, dan anti-karat.

Protein

Protein, atau asam amino, adalah blok bangunan tubuh. Tanpa mereka, sel dan jaringan tidak bisa tumbuh dengan baik. Tumbuhan dan hewan mengandung bahan kimia penting yang memiliki kegunaan terapeutik.

Alkaloid

Alkaloid mengandung atom nitrogen dasar. Contoh alkaloid yang morfin, atropin, piridin, dan kina. Ini adalah komponen dari beberapa analgesik, stimulan, dan obat antiaritmia. Mereka bisa diekstrak dari tanaman seperti bunga poppy, dan hewan, seperti jamur.

Karbohidrat

Terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen, karbohidrat, dan dapat digunakan sebagai stabilisator, pengikat, pengental, dan gel dalam industri kosmetik dan farmasi. Mereka bisa dalam polisakarida atau bentuk monosakarida.

Glikosida

Glikosida adalah produk hidrolisis dengan produksi gula atau glycones dan aglikon. Zat-zat ini memiliki gula dan non-gula komponen. Mereka melindungi beberapa tanaman dengan aktivasi dengan enzim untuk menghasilkan racun yang akan membuat mereka tahan hama. Di bidang medis, mereka bertindak sebagai stimulan jantung dan analgesik.

Minyak Volatile

Minyak penting memiliki sejumlah kegunaan seperti bertindak sebagai diuretik, stimulan, antiseptik dan pestisida. Mereka memiliki sifat anti-bakteri, membuat mereka populer sebagai body scrub dan penyegar udara. Contoh minyak atsiri yang eucalyptus, peppermint, dan lavender.

Resin

Resin tebal, cairan kental yang dihasilkan oleh tanaman yang biasa digunakan dalam cat dan pernis. Mereka bervariasi dari satu tanaman ke yang lain, dengan beberapa memiliki kurang transparansi dan lebih viskositas daripada yang lain. Beberapa resin bisa dicampur dengan minyak atsiri untuk menghasilkan oleoresin.

Balsem

Ini adalah oleoresin yang berasal dari berbagai pohon, bunga, dan semak-semak. Mereka digunakan sebagai aroma aromatik dalam aromaterapi. Mereka juga digunakan sebagai obat batuk untuk meringankan sakit tenggorokan dan kering.

Lendir

Ini adalah glikoprotein yang tebal tapi polar. Mereka umumnya digunakan sebagai salep topikal untuk kulit yang teriritasi karena konsistensi kental dan tindakan menenangkan. Mereka juga dapat digunakan sebagai demulcents. Lendir dapat diekstraksi dari berbagai tanaman seperti kaktus, lidah buaya dan rumput laut.

Metode yang paling umum dari mempersiapkan ekstrak botani adalah melalui ekstraksi dengan etanol, aseton, atau eter. Tanaman ini dicuci, dikeringkan dan direndam dalam etanol dan kemudian dimaserasi, saring atau dicerna untuk mendapatkan ekstrak.

Ekstrak dapat dibuat menjadi berbagai bentuk. Bentuk padat lebih kuat karena mereka tidak mengandung air atau cairan apapun. Yang paling terkonsentrasi adalah tincture, yang diencerkan dengan alkohol, sementara ekstrak cairan memiliki rasio 1: 1; 1 ml pengencer dengan 1 gram ekstrak botani.